";

Bawaslu Riau Hadiri Bimtek Terpadu di Kalbar

  • Bawaslu Provinsi Riau, Pontianak - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Riau hadiri Bimbingan Teknis (Bimtek) Terpadu Pemungutan, Penghitungan yang dilaksanakan oleh KPU RI, dimulai Senin, 19 hingga Rabu, 21 Desember 2016 di Hotel Harris Pontianak, Kalimantan Barat.
     
    Tujuan Bimtek ini, untuk membangun kesepahaman yang sama antara KPU, Bawaslu dan DKPP khususnya bagi daerah yang melaksanakan Pilkada serentak tahun 2017, serta mengkaji bersama potensi-potensi yang muncul dalam tahapan Pemungutan, Penghitungan dan Penetapan Hasil Pemilihan.
     
    Hadir pada kegiatan ini, Ketua dan Anggota KPU RI, Anggota Bawaslu RI, Ketua DKPP, Ketua dan Anggota KPU Provinsi se Indonesia, Ketua dan Anggota Bawaslu Provinsi se-Indonesia serta Panwas Kabupaten/Kota se-Indonesia. Peserta kegiatan Bimtek berjumlah 388 orang. Untuk Bawaslu Provinsi Riau, hadir Pimpinan Bawaslu Provinsi Riau, Fitri Heriyanti yang juga selaku koordinator divisi pencegahan dan hubungan antar lembaga.
     
    Kegiatan Bimtek Terpadu dibagi dalam 2 (dua) kelas, untuk kelas A di hadiri 15 Narasumber dengan materi sebagai berikut:
    1.  Anggota KPU RI, Hadar Nafis Gumay dengan materi “Pemungutan dan Penghitungan Suara”
    2.  Anggota KPU RI, Dr. Ferry Kurnia Rizkiansyah dengan materi “Penggunaan Sistem Informasi Penghitungan dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara”;
    3. Anggota KPU RI, Hasyim Asy’ari dengan materi “ Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Penghitungan Suara”
    4. Sigit Joyowardono, dengan materi “Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Penghitungan Suara”
    5. Anggota KPU RI, Ida Budhiati “Perselisihan Hasil Pemilihan”;
    6. Anggota Bawaslu RI, Nelson Simanjuntak “Pengawasan Pemungutan dan Penghitungan Suara serta Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara”;
    7. Arif Budiman, dengan materi “ Kebutuhan dan Pendistribusian Logistik di TPS”
    8. Farida Fauzia, dengan materi “ Kebutuhan dan Pendistribusian Logistik di TPS”
    9. PPUA Penca, dengan materi “ Layanan Disabilitas”;
    10. Universitas Indonesia, dengan materi “Aplikasi Situng”;
    11. Sigit Pamungkas, dengan materi “ Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Pemungutan Suara”;
    12. Bawaslu RI, dengan materi “Penanganan Pelanggaran Adminitrasi terkait larangan memberiklam Pemilihan dan/atau menjanjikan uang atau materi lainnya yang dilakukan secara terstruktur, sistematis, dan masif dalam Pemilihan”;
    13. Nurhidayat Sardini, dengan materi “Potensi dan Penanganan Pelanggaran Kode Etik Penyelenggaraan Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara.
    Ketua KPU RI, Juri Ardiantoro mengapresiasi kepada peserta yang hadir, dan dalam kegiatan yang ditaja oleh KPU dapat menciptakan Pilkada yang lebih baik.
     
    “Bimtek ini merupakan kegiatan yang sangat penting karena mempertemukan KPU, Bawaslu dan DKPP, mudah-mudahan kebersamaan ini tetap terjaga,” kata Juri
     
    Setelah Bimtek ini berakhir, Juri berharap, seluruh peserta dapat mentransformasikan pengetahuannya kepada jajaran dibawahnya.
     
    Penulis   : Siti Aisyah
    Editor      : Hendro Susanto

     

74 Pembaca.
Diposkan Pada Tanggal 22 Desember 2016


BERITA TERKAIT LAINNYA :