Alat Peraga Bakal Calon Merusak Keindahan Kota
-
Bawaslu Provinsi Riau , Kabupaten Kampar – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Riau, Edy Syarifuddin menilai, jumlah alat peraga bakal calon yang merusak keindahan kota akan terus bertambah menjelang tahapan Pilkada 2017 ditetapkan oleh KPU Kabupaten/Kota. Menurutnya, hal tersebut seharusnya mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten/Kota.Edy mengatakan, “Jumlah alat peraga diperkirakan akan terus bertambah menjelang memasuki tahapan, dan Pemerintah Kabupaten Kampar seyogianya peduli dengan merebaknya pemasangan alat peraga bakal calon yang terpasang jelas-jelas merusak keindahan kota,” ujarnya, Jumat, 01 April 2016, di kantor sekretariat Bawaslu Provinsi Riau.Sebelumnya, Edy turun langsung bersama tim monitoring pendataan alat peraga bakal calon, mendata alat peraga berupa gambar bakal calon Bupati Kampar di Kecamatan Tambang, Kampar Timur, dan Kampar dengan didampingi Tenaga Asisten Nurhuda Syah dan dua Staf Sekretariat M. Hamidi Maiza dan Dodi Efendi, Kamis, 31 Maret 2015, di Kabupaten Kampar.Dari hasil monitoring pendataan alat peraga bakal calon Bupati Kampar, tercatat 125 alat peraga dengan rincian, sebagai berikut: Kecamatan Tambang 47 alat peraga, Kecamatan Kampar Timur 20 alat peraga, dan Kecamatan Kampar 58 alat peraga. Data alat peraga ini direkap oleh Bawaslu Provinsi Riau lengkap dengan lokasi pemasangannya.Pendataan alat Peraga berupa Gambar Bakal Calon Bupati ini dilakukan sebagai upaya pencegahan dini terjadinya pelanggaran Pemilihan pada Pilkada Kabupaten Kampar 2017 mendatang.Tim monitoring menyisir tiga kecamatan di Kabupaten Kampar, mulai dari Kecamatan Tambang, Kampar Timur, sampai dengan Kampar yang merupakan kecamatan induk di Kabupaten Kampar.Tampak di sepanjang jalan pada tiga kecamatan, terpasang alat peraga berupa gambar bakal calon Bupati Kampar dengan berbagai ukuran, mulai dari yang terkecil sampai ukuran terbesar yang dipasang di pohon, tiang listrik, gedung, papan iklan, dan tembok. Pemasangan alat peraga tersebut semrawut, membuat tidak enak mata memandang, dan menghilangkan keindahan kota kecamatan.Setiap kali melewati kantor kecamatan, Edy dan tim menyempatkan diri untuk mampir dan bertemu dengan Camat dan pejabat lainnya di kantor , kemudian menyampaikan agenda Bawaslu Provinsi Riau, yaitu memonitor alat peraga bakal calon Bupati yang sudah banyak terpasang di sepanjang jalan kecamatan. Tim juga sempat meminta saran dan masukan bagi Bawaslu Provinsi Riau dalam pengawasan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kampar Tahun 2017 mendatang.Kantor Camat Tambang adalah lokasi yang pertama disinggahi. Tim Monitoring bertemu dengan Kasi Kesejahteraan Kecamatan Tambang, Rosniati. Edy menyampaikan agenda yang sedang dilaksanakan oleh Bawaslu Provinsi Riau di Wilayah Kecamatan Tambang dan juga agenda beberapa bulan kedepan.Pemerintah Kecamatan Tambang menyambut baik agenda yang dilaksanakan oleh Bawaslu Provinsi Riau dan juga bersedia bekerjasama dengan baik dengan Panwas Kecamatan maupun Panitia Pemilihan Kecamatan yang terpilih nantinya.Kemudian, pendataan alat peraga dilanjutkan ke Kecamatan Kampar Timur. Tim monitoring juga menyempatkan diri mampir di kantor Camat Kampar Timur, dan pada kesempatan ini bertemu dengan Sekretaris Camat Kampar Timur, M. Darus. Setelah mengetahui agenda Bawaslu Provinsi Riau, M. Darus menyatakan sangat mendukung program Bawaslu Provinsi Riau dan siap memberi dukungan kepada Panwas Kecamatan Kampar Timur apabila sudah terbentuk.Monitoring dilanjutkan ke Kecamatan Kampar. Sama seperti dua kecamatan sebelumnya, Edy Syarifuddin juga mampir di kantor Camat Kampar dan disambut Camat Kampar, Iskandar. “Selamat datang di kantor kami”, sambut Iskandar dengan tawa khasnya. “Suatu kehormatan bagi Saya mendapat kunjungan ini, sebelumnya Saya hanya kenal nama, dan hari ini Saya bertemu langsung dengan Bapak. Adakah yang bisa kami bantu?”, ujarnya.Edy menjawab, “Maksud kami datang ke Kecamatan Kampar yang merupakan wilayah kecamatan Bapak adalah untuk mendata alat peraga bakal calon Bupati yang sudah banyak terpasang”, jelasnya.Pada kesempatan tersebut, Edy Syarifuddin menyampaikan kepada Camat Kampar agenda Bawaslu Provinsi Riau beberapa bulan kedepan termasuk pembentukan Panwas Kecamatan Kampar.Mendapatkan keterangan dari Ketua Bawaslu Provinsi Riau, dengan penuh semangat Iskandar menyatakan sangat setuju dan mendukung program Bawaslu Provinsi Riau serta akan selalu berkoordinasi dengan Panwas Kecamatan Kampar jika sudah terbentuk.“Jika perlu, kami akan datang ke kantor Bawaslu Provinsi Riau untuk berkonsultasi terkait penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kampar 2017 di Kecamatan Kampar nantinya”, pungkasnya.Penulis : M. Hamidi MaizaEditor : Hendro Susanto
BERITA TERKAIT LAINNYA :
- Pengawasan Melekat Penyerahan Syarat Dukungan Bakal Calon Perseorangan
- Penyelenggara Pemilu dan Parpol Samakan Persepsi Regulasi Pilkada
- Bawaslu Riau, Panwas dan KPU Kota Pekanbaru Kunjungi DPC PBB Kota Pekanbaru
- Bawaslu Riau Segera Sosialisasikan Alat Kerja Pengawasan
- Ketua Bawaslu Riau Minta Panwas Kampar dan Pekanbaru Paham Aturan Sengketa