";

Bawaslu Riau Ajak Parpol Aktif Awasi Pilkada

  • Bawaslu Provinsi Riau, Pekanbaru – Bawaslu Provinsi Riau dan Panwas Kabupaten Kampar kembali laksanakan silaturahim ke DPD/DPC Partai Politik di Kabupaten Kampar. Kamis, 22 September 2016 kunjungan silaturahim dilaksanakan ke DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), DPD Partai Golongan Karya (Golkar) dan DPD Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kabupaten Kampar.
     
    Silaturahim ke DPD Partai Golongan Karya disambut oleh Ketua Umum, Ahmad Fikri, Safi’i, Hermiati, Rinto Pramono, serta jajaran pengurus inti lainnya. Dari Bawaslu Riau dihadiri oleh Pimpinan, Rusidi Rusdan dan Fitri Heriyanti, Tim Asistensi dan staf. Sedangkan dari Panwas Kabupaten Kampar dihadiri oleh Pimpinan, Zainul Aziz.
     
    Silaturahim berlangsung hangat karena aktifnya para pengurus Partai yang bertanya seputaran tahapan yang berlangsung dan baru saja usai, salah satunya tahapan verifikasi faktual syarat dukungan Pasangan Calon jalur independen dan banyaknya isu-isu pelanggaran yang terjadi di Kabupaten Kampar.
     
    Banyak hal yang dikemukakan oleh para Peserta Silaturahim dengan maksud agar terpilihnya Kepala Daerah yang benar-benar dipilih rakyat dan amanah terhadap janji. Antara lain ialah terdapatnya isu mobilisasi KTP dan syarat dukungan, beberapa warga yang tidak mau mendukung salah satu pasangan calon namun takut menandatangani surat pernyataan tidak mendukung salah satu pasangan calon  (Lampiran BA.5-KWK), dukungan Palsu dan lain sebagainya.
     
    Menanggapi hal ini, Pimpinan Bawaslu Provinsi Riau, Rusidi Rusdan menyampaikan, mari sama-sama kita awasi setiap proses dan tahapan Pilkada serentak Tahun 2017, ketika terdapat pelanggaran mari laporkan kepada Pengawas Pemilu, siapkan bukti beserta saksi dan laporan paling lambat 7 (tujuh) hari semenjak palanggaran ditemukan. Lebih lanjut Rusidi mengatakan, “sekarang ini masih panjang tahapan kedepannya, dan untuk Pencalonanpun sedang berjalan, untuk itu saya pikir ini merupakan tugas kita bersama untuk mengawasi, karena masih terbuka peluang bagi pasangan calon manapun untuk melakukan berbagai macam cara supaya bisa menang,” imbaunya.
     
    Banyaknya isu mengenai mobilisasi KTP dari masyarakat yang disampaikan oleh pengurus partai Golkar dalam kegiatan silaturahim ditanggapi oleh Pimpinan Bawaslu Provinsi Riau, Fitri mengatakan,” Kita sebagai Pengawas tupoksinya itu mengawasi tahapan persiapan dan pelaksanaan penyelenggaraan. Persiapannya dalam konteks pembentukan PPK, PPS dan jajaran KPU lainnya. Dalam hal pengumpulan KTP bukan termasuk kewenangan kita karena itu tidak masuk dalam tahapan persiapan. Jadi kewenangan kita saat pasangan bakal calon sudah menyerahkan KTP, kemudian itu diverifikasi administrasi termasuk data yang sudah masuk ke aplikasi Silon (sistem informasi pencalonan), verifikasi faktual dan disitulah kita ada disana,” ujarnya.
     
    Pimpinan Panwas Kabupaten Kampar, Zainul Aziz juga menekankan hal yang sama,” Untuk pengumpulan KTP itu sudah dilakukan jauh-jauh hari oleh bakal pasangan calon dan pada saat itu Panwas Kabupaten belum dibentuk,  setelah Panwas terbentuk, kamipun selalu melakukan pengawasan dan mencari regulasi terkait mobilisasi KTP, tentunya kami bekerja harus berdasarkan regulasi,” tekannya.
     
    Silaturahim ke DPD Partai Golkar Kabupaten Kampar berlangsung sangat hangat karena aktifnya setiap peserta dari pengurus Partai untuk menjelaskan, bertanya dan mengemukakan isu-isu yang terjadi di Kabupaten Kampar berkenaan dengan Proses dan tahapan Pilkada 2017. Silaturahim dimulai dari pukul 11.30 WIB hingga berakhir Pukul 13.30 WIB, dan diakhiri foto bersama.
     
    Penulis   : Novi Sulastri
    Editor      : Darussalim

     



KEGIATAN TERKAIT LAINNYA :